Jumat, 05 November 2010

Dua Hari SBY berkunjung, Merapi Mengamuk Lagi


     Setelah hampir 11 hari, warga Yogyakarta dan sekitarnya berduka oleh letusan gunung Merapi. Jumat pagi 05/11/2010 gunung Merapi itu kembali memuntahkan lahar dan awan panas atau wedus gembelnya. Bahkan letusan kali ini adalah terdahsyat dibanding hari-hari sebelumnya. 73 orang, bahkan mungkin lebih dilaporkan tewas, sementara ratusan lainnya mengalami luka bakar serius. Hampir seluruh korban tewas adalah warga yang masih bertahan di rumah-rumah mereka, meski sebelumnya sudah diperingatkan untuk segera mengungsi. Letusan Merapi ini juga terjadi, 2 hari setelah presiden SBY dan rombongan baru mengunjungi lokasi bencana Merapi. Pada hari Jumat sore 05/11/2010 SBY kembali mengunjungi kawasan bencana gunung merapi, setelah gunung itu, pada pagi harinya meletus lagi dengan kekuatan paling dahsyat dengan memakan korban jiwa ratusan.

Letusan Jumat 05/11/2010 terdahsyat selama 140 tahun

Abu Volkanik Merapi pada letusan terakhir menjangkau wilayah Bandung Jawa Barat
Sambil berlari menghindar, seorang fotografer amatir memotret Wedus Gembel yang lebih mirip raksasa

Letusan terdahsyat sejak 140 tahun

     Karakter letusan merapi yang di luar kebiasaan ini, membuat warga tidak menyadari. Kamis kemarin, beberapa warga yang merasa lokasi bencana sudah aman dari erupsi, bermaksud kembali pulang untuk menengok keadaan rumah dan hewan ternak mereka. Tiba-tiba pukul 00.30 Jumat dini hari Merapi kembali mengamuk dengan menggelontorkan lahar dan awan panas. Kali ini lahar dan awan panas tidak hanya mengalir ke satu arah, tapi semua arah. Luncuran awan panas Merapi kali ini jauh lebih panjang dari sebelumnya. Daerah bahaya diperluas dari 15 km menjadi 20 km. Bahkan menurut Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM, Sukhyar, dalam perbincangan dengan detikcom, Jumat (5/11/2010) letusan Gunung Merapi kali ini jauh lebih dahsyat dibanding pada 2006 lalu dan terdahsyat dalam kurun waktu 140 tahun terakhir.


     Karakteristik Merapi yang selama ini dikenal masyarakat adalah pembentukan kubah lava setelah erupsi. Ketika kubah lava itu gugur akibat erupsi, selanjutnya terjadilah awan panas. Tapi kali ini, kita lupa bahwa gunung Merapi itu pernah eksplosif sekali. Dan sekarang  ini letusannya eksplosif vertikal. Dengan ketinggian awan panasnya mencapai 7,5 km," awan dan abu vulkanik Merapi ini kabarnya sudah sampai ke wilayah bandung Jawa barat.
     Di kalangan vulkanolog ada pendapat mengenai siklus letusan Merapi. Ada yang siklus pendek, menengah, dan panjang. Siklus pendeknya antara 2-7 tahun. Sedangkan siklus menengah antara 30-40 tahun. Hati Bersih








Ribuan pengungsi yang ditampung di Stadion Maguwoharjo ini rata-rata berlumuran lumpur, karena mereka dievakuasi saat awan panas bercambur abu mengguyur mereka

Tidak ada komentar: