Kamis, 28 Oktober 2010

Korban tsunami 311 tewas 410 Hilang

Pulau Pagai setelah Tsunami

Bencana tsunami yang melanda pulau pagai, baik pagai selatan, maupun pagai utara, Kepulauan Mentawai, menyisakan derita bagi keluarga korban yang ditinggalkan,, Sampai Rabu kemarin, jumlah korban akibat bencana tsunami mencapai 311 jiwa, sementara yang hilang 410 jiwa. dan 160 korban luka-luka,, sementara ratusan lainnya mengungsi ke dataran tinggi.

Korban yang sudah ditemukan, langsung oleh tim sar diberi tanda dan nama, agar memudahkan pihak kelurga yang mencarinya.



311 korban tewas yang ditemukan
Keluarga korban yang berdatangan dari tempat yang jauh berusaha mencari anggota keluarganya yang belum diketahui nasibnya. Seperti yang tampak di kampung munthe, pulau pagai utara ini, warga bergotong royong mencari keluarga yang hilang dalam bencana tsunami itu.

Diperkirakan masih banyak korban tewas lainnya yang belum ditemukan, karena tersapu gelombang tsunami, maupun terseret arus.

Gempa 7,2 skala Richter mengguncang kepulauan Mentawai, lalu disusul tsunami ratusan meter menggulung sejumlah tempat di Kepulauan Mentawai. Ratusan tewas, ratusan pula yang hilang. Medan yang sulit membuat pasukan penyelemat, pengirim bala bantuan, tak bisa datang dengan segera.

Pengiriman tim penolong dan pengiriman bantuan kemarin sempat tertahan akibat cuaca buruk, namun sekarang bantuan makanan dan obat-obatan maupun tenaga tim penyelamat dari luar kepulauan itu sudah mulai berdatangan. Bupati Kepulauan Mentawai, Edison Salaeubaja, mengatakan kepada BBC Indonesia beberapa dusun tersapu habis oleh gelombang pasang. ''Warga masyarakatnya masih trauma dan banyak yang sudah memutuskan untuk tidak kembali ke dusun asal mereka," kata Edison.                                                                               


Pantai yang indah itu kini luluhlantak
Korban hilang mencapai 410 jiwa
Bencana demi bencana terus menghantam kawasan Indonesia. Banjir Jakarta dan daerah-daerah lainnya belum tertangani dengan baik. Muncul lagi gempa 7,2 SR disertai Tsunami yang meluluhlantakkan Kepulauan Mentawai yang membawa korban jiwa dan harta benda.

Belum puas haru kita akan bencana alam di Mentawai itu, sudah disusul lagi bencana lainnya yang tak kalah dahsyatnya, Gunung Merapi, gunung paling aktif di dunia itu Selasa kemarin memuntahkan laharnya dan lagi-lagi membawa korban jiwa. Oh Tuhan sampai kapan bangsa kami terbebas dari semuanya, dari bencana alam bencana korupsi, darurat dalam penegakan hukum.
Kami bingung, seolah semua bencana dari bawah dan atas pongin bareng-bareng menghajar Indonesia.

Secara ilmiah mungkin karena pengaruh lempengan bumi Indonesia. Tapi bukan tidak mungkin, secara gaib ini adalah murka Allah atas prilaku bangsa ini yang amat bangga pada dosa dan mewabahnya kesesatan yang dilakukan oleh para pemimpin yang korup dan dholim pada rakyatnya. Entahlah