Kamis, 25 Oktober 2012

Candi Terbesar Abad 14 Ditemukan

Situs Penatih ditemukan
DENPASAR- Badan Arkeologi Denpasar bersama tim, Kamis (25/10/12) menemukan situs baru yang diduga berupa bangunan candi di perumahan milik warga desa Penatih, Denpasar Bali. Penemuan bangunan batu ini berawal dari rencana I Putu Gede Candrakirawan, pemilik lahan menggali tanah untuk membuat sapitank September lalu.

Saat menggali, cangkul I Putu terantuk batu cadas besar. Dipikirnya hanya batu biasa, ia pindah ke lokasi lain di lahannya. Namun menemukan hal sama. Sampai dikedalaman enam sampai tujuh meter, batu cadas besar masih menghalangi penggalian, bahkan di kedalaman itu, batu cadasnya lebih besar yakni berdiameter 40 cm dengan panjang satu setengah meter. I Putu mulai menghentikan penggalian, karena khawatir di lahannya ini ada bangunan kuno.


Rabu, 24 Oktober 2012

Pasar Terbakar Lima Tewas

Kebakaran pasar Mosambi Palu
PALU SELATAN – Sebuah kebakaran besar, Rabu dini hari (24/10/12) sekitar pukul 3 pagi,
meluluh-lantakkan pasar tradisional dan modern Masomba di Kelurahan Tatura Utara, Kec PaluSelatan, Sulawesi Tengah. Api yang belum diketahui sumbernya ini, dengan cepat merambat dan menjilat hampir seluruh bangunan toko dan kios di kota itu.

Warga yang berada di sekitar lokasi kebakaran, tentu dibuat panik, karena saat kejadian, mereka masih terlelap tidur. Warga dan pedagang, kalang-kabut menyelamatkan barang -

Senin, 22 Oktober 2012

Bocah Tewas Dalam Kotak Kayu

Kotak Kayu berisi jenaah Fahroji
SERANG – Fahroji, bocah berusia empat tahun, Kamis pagi 18 Oktober, pamit orangtuanya Hajii, mau jajan makanan di luar rumh. Fahroji baru saja diberi uang duaribu oleh pamannya. Sejak pergi jajan, bocah seudia anak TK itu menghilang dan tak pernah kembali pulang.

Hajii, wraga kampung Kasemen, Serang Banten ayah dari bocah malang itu kebingungan, karena anak keduanya tidak juga pulang hingga Kamis malam. “Kami bersama keluarga, dibantu tetangga mencari Fahroji kemanapun, ke ladang, kali dan tempat lainnya, namun tidak juga menemukan anak saya,” ujar Hajii dengan wajah dirundung duka.